Perempuan Inggris dikenal hanya mencuci bra-nya enam kali setahun, sedangkan perempuan Singapura mencuci bra seminggu sekali. Padahal, semakin sering Anda mencuci bra, semakin awet pakaian dalam Anda. Enggak percaya?
Dengan mencuci bra setiap hari, Anda membersihkan sel-sel kulit, keringat, dan berbagai produk kosmetika seperti losion atau deodoran yang telah tersebar sepanjang hari. Sementara, menggantung bra hingga kering akan membantu mempertahankan bentuknya lebih lama. Anda juga akan melindungi kerusakan pada pengait dan tali bra, serta padding, dan kawat pada cup-nya.
Nah, agar bra kesayangan Anda yang indah dan mahal tetap awet, perhatikan cara merawatnya, dari mencuci hingga menyimpannya.
1. Cuci dengan tangan. Bila Anda mencucinya dengan mesin cuci, Anda tak bisa mengontrol keamanannya. Masalah yang sering terjadi adalah kawatnya yang mudah bengkok karena tertekan pakaian lainnya. Mencucinya dengan tangan lebih aman. Pastikan juga Anda tidak memeras bra untuk mengeringkannya, terutama bila cup-nya dilengkapi dengan busa tambahan.
2. Kancingkan pengaitnya. Ini yang menjadi pertanyaan banyak perempuan: saat mencuci bra, apakah pengaitnya harus dikancingkan, atau dilepaskan? Pengait yang kecil ini bisa tersangkut ke pakaian lain. Karena itu, kaitkan pengaitnya sebelum Anda mencucinya. Cara ini bisa melindungi bra dari kerusakan.
3. Hati-hati menggunakan deterjen. Mencuci bra dengan deterjen yang biasa Anda gunakan untuk mencuci pakaian lain bisa menggagalkan tujuan Anda merawat bra. Jangan menggunakan deterjen bubuk yang mengandung pemutih. Sedangkan deterjen cair kemungkinan akan mengatasi masalah lebih baik, dan mencegah serat-serat kain yang halus rusak. Pilihan terbaik adalah deterjen yang memang khusus digunakan untuk mencuci bahan yang halus.
4. Keringkan secara alami. Proses pengeringan menggunakan pengering di mesin cuci adalah bagian yang paling merusak pakaian dalam Anda ini. "Bra sebaiknya selalu dikeringkan secara alami," tutur Jennifer, dari Client Services VictoriasSecret.com. "Sebab panas dari pengering bisa menghancurkan elastisitasnya."
Pengering pada mesin cuci juga akan membuat bahan katun dan kawatnya berubah bentuk, menyusut, atau robek. Paling baik adalah meletakkan bra dalam posisi datar di atas handuk, lalu biarkan kering alami. Jangan menjemurnya langsung di bawah terik matahari untuk mencegah warnanya memudar.
5. Ketika menyimpan bra, Anda bisa menggantungnya pada hanger, atau, jika Anda menyimpannya di laci, jangan melipat kedua cup-nya. Gembungkan cup-nya dengan gulungan kaus kaki untuk mempertahankan bentuknya. Hal yang sama bisa Anda lakukan ketika Anda mengemas pakaian untuk traveling.
6. Bila Anda biasa mengganti celana dalam dua kali sehari, memakai satu bra untuk sehari sudah cukup. Dengan demikian Anda memberi kesempatan setiap bra milik Anda untuk "beristirahat", dan bra pun akan lebih awet.
source: http://www.metrogaya.com/gayahidup/aksesoris/agar-bra-tetap-awet-ikuti-6-langkah
Dengan mencuci bra setiap hari, Anda membersihkan sel-sel kulit, keringat, dan berbagai produk kosmetika seperti losion atau deodoran yang telah tersebar sepanjang hari. Sementara, menggantung bra hingga kering akan membantu mempertahankan bentuknya lebih lama. Anda juga akan melindungi kerusakan pada pengait dan tali bra, serta padding, dan kawat pada cup-nya.
Nah, agar bra kesayangan Anda yang indah dan mahal tetap awet, perhatikan cara merawatnya, dari mencuci hingga menyimpannya.
1. Cuci dengan tangan. Bila Anda mencucinya dengan mesin cuci, Anda tak bisa mengontrol keamanannya. Masalah yang sering terjadi adalah kawatnya yang mudah bengkok karena tertekan pakaian lainnya. Mencucinya dengan tangan lebih aman. Pastikan juga Anda tidak memeras bra untuk mengeringkannya, terutama bila cup-nya dilengkapi dengan busa tambahan.
2. Kancingkan pengaitnya. Ini yang menjadi pertanyaan banyak perempuan: saat mencuci bra, apakah pengaitnya harus dikancingkan, atau dilepaskan? Pengait yang kecil ini bisa tersangkut ke pakaian lain. Karena itu, kaitkan pengaitnya sebelum Anda mencucinya. Cara ini bisa melindungi bra dari kerusakan.
3. Hati-hati menggunakan deterjen. Mencuci bra dengan deterjen yang biasa Anda gunakan untuk mencuci pakaian lain bisa menggagalkan tujuan Anda merawat bra. Jangan menggunakan deterjen bubuk yang mengandung pemutih. Sedangkan deterjen cair kemungkinan akan mengatasi masalah lebih baik, dan mencegah serat-serat kain yang halus rusak. Pilihan terbaik adalah deterjen yang memang khusus digunakan untuk mencuci bahan yang halus.
4. Keringkan secara alami. Proses pengeringan menggunakan pengering di mesin cuci adalah bagian yang paling merusak pakaian dalam Anda ini. "Bra sebaiknya selalu dikeringkan secara alami," tutur Jennifer, dari Client Services VictoriasSecret.com. "Sebab panas dari pengering bisa menghancurkan elastisitasnya."
Pengering pada mesin cuci juga akan membuat bahan katun dan kawatnya berubah bentuk, menyusut, atau robek. Paling baik adalah meletakkan bra dalam posisi datar di atas handuk, lalu biarkan kering alami. Jangan menjemurnya langsung di bawah terik matahari untuk mencegah warnanya memudar.
5. Ketika menyimpan bra, Anda bisa menggantungnya pada hanger, atau, jika Anda menyimpannya di laci, jangan melipat kedua cup-nya. Gembungkan cup-nya dengan gulungan kaus kaki untuk mempertahankan bentuknya. Hal yang sama bisa Anda lakukan ketika Anda mengemas pakaian untuk traveling.
6. Bila Anda biasa mengganti celana dalam dua kali sehari, memakai satu bra untuk sehari sudah cukup. Dengan demikian Anda memberi kesempatan setiap bra milik Anda untuk "beristirahat", dan bra pun akan lebih awet.
source: http://www.metrogaya.com/gayahidup/aksesoris/agar-bra-tetap-awet-ikuti-6-langkah